Wagubsu Minta Jalan dan Pengamanan Lokasi Paskah Nasional 2018 Dibenahi

RAGAM, SUMUT117 Dibaca

SAMOSIR, WARTATODAY.COM – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Hj Nurhajizah Marpaung meninjau lokasi tempat acara pembukaan kegiatan Paskah Nasional 2018 di pusat Informasi Geopark Kaldera Danau Toba Sigulati, Kecamatan Sianjur Mula-mula, Kabupaten Samosir, Sabtu (7/4/2018). Dalam peninjauan itu, Wagubsu meminta agar jalan masuk, pengamanan dan sejumlah fasilitas pendukung dibehani lagi.

“Kita tinjau lagi, untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan baik dan sesuai yang kita harapkan. Karena tanggal 27 April 2018 direncanakan Presiden Jokowi akan hadir pada acara pembukaan dan juga penutupan pada tanggal 28 April 2018,” ucap Nurhajizah, yang juga Ketua Umum Panitia Paskah Nasional tahun 2018 itu, sebelum melakukan rapat dengan panitia lokal, di Gedung Pusat Informasi Kaldera Danau Toba

Dalam kesempatan itu, Nurhajizah juga meminta agar infrastruktur seperti jalan yang kurang lebih 2 kilometer sampai ke lokasi acara agar segera dibenahi. Begitu juga dengan tenda, bibit pohon, panggung, pengamanan dan fasilitas lain, agar segera dibenahi. Karena Ibu Negara Iriana Joko Widodo juga akan hadir ke Sigulati pada 16 Maret 2018, dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatera Utara.

“Minggu depan harus sudah dikerjakan. Kedatangan Ibu Negara Iriana Joko Widodo tentu akan memberi manfaat, khususnya untuk Geopark Kaldera Toba,” katanya.

Sementara, Bupati Samosir Rapidin Simbolon sebagai tuan rumah dan panitia lokal menyatakan bahwa pihaknya telah siap menjadi tuan rumah pada acara pembukaan Paskah Nasinal tahun 2018. “Sebagai panitia lokal kami siap dan berterima kasih dipercaya sebagai tuan rumah pembukaan Paskah Nasional 2018. Kami akan monitor dan melaporkan perkembangannya kepada Ketua Umum demi suksesnya karya besar ini,” sebutnya

Rapidin juga menyampaikan apresiasi kepada Wagubsu Nurhajizah Marpaung sebagai Ketua Umum Paskah Nasional Tahun 2018, walaupun dirinya beragama Islam. “Ini menunjukkan bahwa kokohnya kerukunan umat beragama di Sumut, pada khususnya dan Indonesia pada umumnya,” sebut Rapidin.

Disampaikan juga, perjalanan Obor Paskah yang dari pada 12-13 April 2018 akan tiba di Padangsidimpuan, selanjutnya pada  14-15 April 2018 di Tarutung, setelahnya 16 April 2018 di Dolok Sanggul, dan 17 April 2018 di Salak.

Selanjutnya tanggal 18 April 2018 di Sidikalang, 19 April 2018 di Kabanjahe, 20-21 April 2018 di Medan. Setelah itu pada tanggal 22 April 2018 di Pematangsiantar, 23 April 2018 di Raya, 24 April 2018 di Parapat, selanjutnya 25 April 2018 di Pangururan, 26-27 April 2018 di Sigulati, dan terakhir tanggal 28 April 2018 di Balige.

“Pemkab Samosir akan menyambut Obor Paskah yang tiba di Kabupaten Samosir dengan tor-tor terpanjang dan akan memecahkan rekor Muri,” katanya, seraya menambahkan bahwa di Sigulati tempat lokasi acara pembukaan, yang dulunya merupakan Perkampungan Raja Batak, mampu menampung kapasitas 5000-7000 orang

Manajer Geopark Kaldera Toba Wilmar pada kesempatan tersebut menyatakan bahwa pihaknya sangat mendukung untuk suksesnya pelaksanaan Paskah Nasional. “Kami menunggu perintah Ibu Ketua Umum dan siap mendukung kegiatan ini, karena ini merupakan satu upaya pengembangan Geopark Kaldera Toba,” ujarnya.

Turut hadir dalam pertemuan itu,  Wakil Bupati Ir Juang Sinaga, Forkopimda Kabupaten Samosir, Ketua Harian Paskah Nasional tahun 2018 Bonar Sirait,  para pendeta, pastor, tokoh agama, tokoh masyarakat, mewakili kepala OPD Pemprovsu seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perhubungan Provsu, Dinas Kehutanan Provsu, Dinas Kominfo Provsu, panitia Provsu dan panitia lokal.- (rel/hms)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *