TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM –
Sehubungan dengan meningkatnya kasus COVID-19 di Kota Tebingtinggi, Satgas Covid 19 Kota Tebingtinggi menggelar rapat koordinasi evaluasi dan koordinasi dalam meningkatkan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan, Selasa (12/1/2021) di Aula Lantai IV Balai Kota Tebingtinggi
Rapat dipimpin Ketua Satgas Covid 19 yang juga Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan bersama Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso S.IK, Kajari Tebingtinggi Mustaqpirin, Danramil 13 Kapten Budiono, OPD Fungsional dan Lembaga Vertikal lainnya dan Camat serta Lurah se Kota Tebingtinggi.
Wali Kota menegaskan sosialisasi waspada Covid 19 harus terus dilakukan baik secara masif dan terstruktur. Ketua Satgas Covid 19 Kota Tebingtinggi tersebut juga mengingatkan dalam menerapkan peraturan agar bekerja secara maksimal baik ditingkat kota, maupun tingkat kecamatan dan kelurahan. Terutama pada kegiatan-kegiatan yang tidak memiliki ijin ataupun yang menyalahi ijin.
“Jam kegiatan yang melampaui batas waktu, orang-orang yang berkerumun agar menjadi perhatian. Maka dari itu yang melaksanakan pesta-pesta perkawinan harus benar-benar diseleksi termasuk jarak kursinya. Kegiatan lain yang sifatnya berkumpul-kumpul dilapangan, kita tidak pernah memberikan ijin untuk itu,” Tegasnya.
Wali Kota juga berharap Operasi Yustisi 3 pilar agar tetap terus dilakukan secara terkoordinasi bersama dengan Kepolisian, Koramil dan Satpol PP. “Saya minta Kantor Satgas Covid-19 Tebingtinggi diaktifkan, begitu juga kantor Satgas Covid 19 kecamatan. Jangan menganggap Covid ini sudah berakhir, Covid ini belum diketahui kapan berakhirnya,” tegasnya
Terkait vaksinasi Wali Kota menjelaskan “akan dilakukan secara terpusat, bertempat di instalasi farmasi di Dinas Kesehatan. Orang yang akan divaksin akan diundang oleh Satgas Kesehatan Covid 19, sesuai dengan jumlah vaksin yang tersedia. Vaksin ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan jumlah jatah yang diberikan oleh Pemerintah Pusat untuk Kota Tebingtinggi” jelasnya
“Dalam melakukan vaksin, telah dibentuk Tim dan diminta bekerja secara profesional, akurat, memperhitungkan segala aspek tehnik pelaksanaan,” ujar Umar Zunaidi.- (js)