TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Penjabat Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi didaulat menjadi nara sumber (Lesson Learned Webinar Series) Eco UMKM Untuk Tebingtinggi Sejahtera, di Kantor Direktorat APEKSI, Jalan Taman Rasuna Selatan – Kuningan , Jakarta, Rabu (15/3/2023), yang diikuti peserta dari daerah secara webinar (virtual).
Muhammad Dimiyathi diundang sebagai narasumber, terkait program- program isu For Cities, serta memberi pengalaman kepada daerah-daerah, terkait kiat sukses Kota Tebingtinggi, sebagai kota peraih penghargaan sebagai Juara Terbaik 2 I-SIM For Cities.
APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) bersama dengan PT Surveyor Indonesia pada tahun 2022 lalu, telah menginisiasi program Rating dan Awarding SDGs untuk Pemerintah Kota, yaitu Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) For Cities.
Program yang juga mendapat dukungan dari Kementerian PPN/Bappenas melalui sekretariat nasional SDGs ini, merupakan gerakan inisiatif dalam meningkatkan integrasi, sinergi dan kolaborasi multi stakeholders dalam ekosistem pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Pj Wali Kota Muhammad Dimiyathi dalam paparannya meyampaikan, Pemko Tebingtinggi mendukung program pemulihan ekonomi nasional melalui UMKM, yang diharapkan dapat berdampak pada peningkatan kapabilitas dan sustainability UMKM, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM.
Eco UMKM berkelanjutan di Kota Tebingtinggi diantaranya, batik khas, kain songket, olahan pisang, dan Eco Print Kota Tebingtinggi terintegrasi dengan program Bank Sampah, yang olahannya berbahan baku limbah atau sampah.
Dijelaskan Dimiyathi, dampak pembangunan berkelanjutan Pemko Tebingtinggi terhadap pendapatan UMKM pertahunnya mengalami peningkatan. Eco print menghasilkan Rp.6,5 juta perbulan, bioflok ikan Rp.8 juta per bulan dan kripik pisang Rp.13 juta perbulan dengan grafik tahun 2020 berjumlah 168 juta, 2021 berjumlah 240 juta dan ditahun 2022 pendapatan meningkat hingga mencapai 330 juta.
Dalam program ini, Pemko Tebingtinggi berhasil meraih Penghargaan Terbaik ke 2, dari 74 kota dalam program Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) For Cities tahun 2022.
Penghargaan ini diberikan pada saat konfrensi tahunan SDGs Indonesia Tahun 2022 (SDGs Annual Conference 2022), tutup.Dimiyathi.
Dalam paparannya, Pj Wali Kota Tebingtinggi turut didampingi, Kepala Bappeda, Suheri Damanik, Kadis Kesehatan, Muhammad Iqbal, Kadis Kominfo, Dedi Parulian Siagian dan Kabag Pemerintahan, Ramadhan Barqah Pulungan. (APA)