Pj Wako Tebing Tinggi Inspektur Upacara Hari Santri Nasional di Ponpes Al Hasyimiyah

RAGAM, Tebing Tinggi194 Dibaca

TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Pj Wali Kota Tebingtinggi bertindak sebagai Inspektur Upacara, pada peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2022, Sabtu (22/10/2022), di Yayasan Pondok Pesantren Al Hasyimiyah, Jalan Danau Singkarak Kel. Padang Merbau, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi.

Pj Walikota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi saat membacakan amanat Menteri Agama RI menyampaikan, Presiden Joko Widodo melalui keputusan Presiden Nomor 22 tahun 2015, telah menetapkan tanggal 22 Oktober sebagai hari Santri. Penetapan 22 Oktober merujuk pada tercetusnya resolusi jihad, yang berisi 42 kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Resolusi jihad ini kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 November 1945, yang kita peringati sebagai hari pahlawan. Maksud tema berdaya menjaga martabat kemanusiaan adalah, bahwa santri dalam kesejahteraannya selalu terlibat aktif dalam setiap fase perjalanan Indonesia, kata Dimiyathi.

Dimiyathi melanjutkan, ketika Indonesia memanggil santri, tidak pernah mengatakan tidak, santri dengan berbagai latar belakangnya siap sedia mendarmabaktikan hidupnya, untuk bangsa dan negara.

Dulu ketika Indonesia masih dijajah, para santri turun ke medan laga berperang melawan penjajah, dengan menggunakan senjata bambu runcing, yang terlebih dahulu didoakan kyai Subci Parakan temanggung, mereka tidak gentar melawan musuh, ucap Dimiyathi.

Santri senantiasa berprinsip bahwa menjaga martabat kemanusiaan, adalah esensi ajaran agama apalagi di tengah kehidupan Indonesia yang sangat majemuk, katanya.

Lebih lanjut dibacakan Dimiyathi, peringatan Hari santri bukanlah memiliki santri semata hari santri adalah milik kita semua milik semua komponen bangsa yang mencintai tanah air milik mereka yang memiliki keteguhan dalam menjunjung nilai-nilai kebangsaan.

Oleh karena itu saya mengajak semua masyarakat Indonesia untuk turut serta ikut merayakan hari Santri.

Melalui momen upacara peringatan Hari santri Tahun 2022 ini, mari kita bersama-sama mendoakan para pahlawan terutama dari kalangan ulama, kyai, santri yang telah Sahid di medan perang, demi kemaslahatan bangsa dan agama.

“Saya selaku Menteri Agama menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, dari Sabang sampai Merauke, yang hari ini sedang bersukacita merayakan peringatan Hari Santri Tahun 2022,” tutup Dimiyathi mengakhiri amanat Menteri Agama RI.

Usai upacara, Peringatan Hari Santri Nasional dilanjutkan dilanjutkan dengan pemberian reward kepada Santri dan Santriwati, yang berprestasi di bidang keagamaan dan bidang keolahragaan.

Peringatan Hari Santri Nasional ditutup dengan penampilan drumband dari MIN 1 Kota Tebingtinggi, Penampilan Tari Santri Putri Al Hasyimiyah Kota Tebingtinggi, dan Penampilan Persatuan Silat Al Hasyimiyah Kota Tebingtinggi.

Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2022 dengan thema, ‘Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan’, juga dihadiri, Kapolres Tebingtinggi, AKBP Mochamad Kunto Wibisono, Kakan Kemenag, H Muhammad David Saragih, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al Hasyimiyah Kota Tebingtinggi, Habibi Mardika Putera, Kabag Kesra Aidil, Pasi Yanma Sat Brimob Tebingtinggi, AKP Heri S, Camat Padang Hulu, H Deni Handika Siregar, para Pimpinan Ormas Islam Kota Tebingtinggi,Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Ustadz dan Alim Ulama se Kota Tebingtinggi. (APA)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *