TEBINGTINGGI, WARTATODAY.com – Pj (Penjabat) Wali Kota Tebingtinggi, Moettaqien Hasrimi, melakukan kunjungan kerja ke Batalyon B Satuan Brimob Polda Sumut Tebingtinggi di Jalan Ahmad Yani No. 111, Senin (4/11/2024).
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan (Ketapang) sebagai bagian dari program 100 hari kerja Presiden Republik Indonesia.
Dalam acara tersebut, Pj Wali Kota secara simbolis melepas sekitar 3.000 ekor bibit ikan nila dan tawes, di kolam ikan yang dikelola oleh Batalyon Brimob. Selain itu, Pj. Wali Kota juga turut memantau perkembangan kebun pekarangan pangan lestari yang ada di lingkungan Batalyon Brimob, sebagai bentuk kolaborasi dalam meningkatkan ketahanan pangan di wilayah tersebut.
“Hari ini, dalam rangka mendukung program pemerintah, khususnya program 100 hari kerja Pak Prabowo dan Gibran, selain penegakan hukum, kami juga mendorong swasembada ketahanan pangan,” ujar Pj. Wali Kota.
Lahan-lahan yang ada di sini kita manfaatkan semaksimal mungkin untuk menjaga stok pangan dan ketahanan pangan di Tebing Tinggi, tambah Pj. Walikota.
Sementara itu Kapolres Tebingtinggi, AKBP Simon Paulus Sinulingga menyatakan, bahwa program ketahanan pangan ini tidak hanya terbatas pada budidaya ikan. Di area sekitar Batalyon Brimob, juga dikembangkan pekarangan lestari yang sudah diisi dengan tanaman seperti ubi kayu.
“Untuk yang lain lain juga disini kami lihat sudah di program pekarangan lestari oleh Brimob sendiri, yaitu disitu ada ubi kayu sudah berjalan ya, luasnya sekitar kurang lebih 2 hektar ditambah nanti mungkin pergantian jagung itu semuanya adalah untuk ketahanan pangan,” ujar Kapolres.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tebingtinggi, Marimbun Marpaung menegaskan, bahwa sinergi antara Pemko, Polres, dan Brimob bertujuan mencapai swasembada pangan dan memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.
“Memang kita dengan konsep pertanian perkotaan, meskipun kita tidak memiliki lahan luas tadi yang seperti disampaikan Pak Kapolres dan Danyon Brimob kita memanfaatkan lahan lahan tidur atau sleepingland supaya itu bisa produktif,” ujarnya.
Program ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan sekaligus menekan laju inflasi di wilayah Tebingtinggi, dengan memanfaatkan sumber daya lokal dan berkolaborasi secara sinergis antara pemerintah, instansi kepolisian, dan masyarakat.
Turut Hadir, Danyon B Sat Brimob Polda Sumut, Kompol Bima Anggalaksana, dan Kepala BNNK, Kompol. Hendro Wibisono. (red)