SERGAI,WARTATODAY.COM – Dengan memakai pakaian batik dan membawa keranjang, ribuan ASN Pemkab Sergai yang tersebar di 5 Pasar Rakyat melakukan transaksi kebutuhan pokok, Jumat.(3/9/2021).
Sama seperti kegiatan sebelumnya, Grebek Dahsyat kali ini juga diikuti oleh ASN yang dikerahkan OPD masing-masing untuk membeli kebutuhan pokok harian di pasar rakyat. Grebek Pasar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun.
Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat terkhusus para pedagang pasar tradisional. Ini juga selaras dengan program yang dicanangkan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) agar transaksi ekonomi di pasar rakyat meningkat.
Bupati berharap kepada ASN yang berpartisipasi dalam kegiatan ini agar secara maksimal memanfaatkan momen ini untuk memenuhi kebutuhan harian sekaligus ikut membantu menggerakkan roda perekenomian masyarakat.
Darma Wijaya juga mengingatkan kepada pembeli maupun pedagang pasar supaya dalam pelaksanaan Grebek Dahsyat ini, seluruh yang terlibat tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat, misalnya dengan selalu memakai masker dan menjaga jarak.
“Diharapkan agar kebersihan pasar ini diperhatikan. Saat ini kondisi kebersihan pasar relatif sudah baik. Ini supaya dipertahankan dan jika bisa agar lebih ditingkatkan. Tentunya hal tersebut penting bagi kenyamanan kita semua,” tutup Bupati.
Edisi Grebek Dahsyat kali ini ada sekitar seribu lebih ASN yang ikut bertransaksi di 5 lokasi Pasar Rakyat dengan rincian, 300 ASN di Pasar Rayat Perbaungan, 250 di Pasar Rayat Sei Rampah, 93 di Pasar Rayat Bengkel, 217 di Pasar Rayat Dolok Masihul dan 150 di Pasar Rayat Tanjung Beringin.(ARM)
