SERGAI, WARTATODAY.COM – Hendri Dolok Saribu (38) bersama istri Hermida Irama Mantondang (30) dan dua anaknya selamat dari hantaman angin puting beliung yang memilih lantankkan rumah mereka hingga rata dengan tanah,Jum’at (5/10) di Dusun XVI Desa Pulau Gambar,Kec.Serba Jadi Kab.Sergai.
Kejadiannya kurang lebih sekitar pukul 16.00 WIB.Hujan lebat disertai angin kencang (puting beliung) begitu hebatnya,ucap Hendri menuturkan kepada WartaToday,Sabtu (6/10) saat Camat Drs Zulkan meninjau bersama Kapolsek Dolok Masihul AkP Cahyandi
Baca Juga : 22 Rumah Warga Desa Pulau Gambar Dihantam Angin Puting Beliung
“Kami berpelukan bertahan didalam rumah meski angin kencang”ucapnya.Dikatakannya mereka tidak berani untuk keluar rumah karena takut angin sangat kencang dan jarak pandang pun cuma sekitar dua meter.Tidak lama kemudian angin yang berputar-putar mengangkat seluruh bagian atap rumah ke pematang sawah.Ketika atap rumah sudah terbang baru kami keluar berlindung dirumah kerumah orang tuanya.
Bahkan anak saya Roni Ben Josua mengalami cidera ringan dibagian kepala akibat tesambar serpihan material rumah yang terbuat dari dinding tepas dan atap seng tersebut.”Tapi tidak apa-apa kok sudah diberi obat”ucapnya sembari berharap pemerintah setempat memberi bantuan guna meringankan beben mereka.
Hal senada juga disampaikan Julonggo Dolok Saribu (50) saudara hendri yang rumahnya tidak berjauhan.”Saat itu saya diladang,dua anak saya didalam rumah juga sempat bertahan karena takut keluar”katanya sembari mengatakan anaknya luka akibat menginjak paku.
Drs Zulkan Camat Serba Jadi,Sabtu (6/10) bersama Kapolsek Dolok Masihul AKP Cahyandi yang meninjau langsung dua rumah yang parah dari 22 rumah yang rata dengan tanah akibat hantaman angin puting beliung,mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk langkah perbaikan rumah warga yang rata dengan tanah.”Upaya awal dua tenda kita sudah koordinasikan kepada BPBD untuk disipakan kepada warga yang rumahnya rata dengan tanah”ujar Zulkan. (ARM)
