Air Sungai Bah Sombu Aman Dari Limbah, PKS TSP Siapkan Land Application

SERGAI, WARTATODAY.com – Warga Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), merasa nyaman saat mandi dan keperluan lainnya di Sungai Bah Sombu.

Beberapa waktu lalu, sempat beredar isu bahwa Sungai Bah Sombu telah tercemar limbah Pabrik Kelapa Sawit Tenera Sergai Perkasa (PKS TSP).

Pantauan Tim Media yang tergabung dari beberapa Wartawan Media Online Nasional dan Lokal serta beberapa LSM langsung turun menelusuri Hulu dan Hilir Sungai Bah Sombu, pada Jum’at (12/04/2025), dapat dipastikan bahwa Sungai Bah Sombu tidak tercemar oleh limbah apapun.

Beberapa waktu lalu, Sungai Bah Sombu sempat kurang jernih seperti biasa dikarenakan beberapa faktor seperti adanya tanah yang sedikit longsor, karena cuaca yang ekstrim dan curah hujan yang terus menerus dan adanya rembesan abu cangkang yang terkena hujan, sehingga rembasan cangkang yang warnanya hitam sempat melintas di Sungai Bah Sombu dikarenakan faktor cuaca dan alam tanpa ada unsur kesengajaan.

Kini warga masyarakat Dusun Sarekat Desa Silau Padang sudah dapat melihat langsung Sungai Bah Sombu yang jernih dan asri, tanpa adanya pencemaran sedikitpun.

PKS TSP yang telah memberikan banyak manfaat dan lapangan pekerjaan kepada warga masyarakat Desa Silau Padang juga telah membersihkan bantaran Sungai Bah Sombu dengan membersihkan seluruh sampah dan batang pohon yang ada di sekitar bantaran aliran sungai Bah Sombu.

Kepada media, masyarakat yang terlihat sedang mandi di Sungai Bah Sombu menjelaskan bahwa air sungai saat ini tidak ada perubahan, dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari dan mencuci pakaian.

Disaat yang sama, Keden (48) Warga Silau Padang merasa senang ladang perkebunan kelapa sawit miliknya, menjadi tempat pembuangan limbah PKS TSP yang bermanfaat menjadi pupuk organik di area kebun sawit miliknya.

“Senang aku ladang ku di sarekat dibuat untuk tempat pembuangan limbah, karena bermanfaat untuk kesuburan tanaman kelapa sawit ku,” ucap Keden.

Untuk diketahui, pembuangan limbah PKS TSP tersebut dipastikan tidak dibuang ke Sungai Bah Sombu. Sesuai perizinan yang ada, limbah akan ditampung dibeberapa kolam penampungan dan akan dialirkan ke lahan petani seluas 75 hektar di Dusun Sarekat untuk kepentingan pertanian karena baik untuk tanaman kelapa sawit.

Limbah cair pabrik kelapa sawit (PKS) dibuang ke lahan melalui teknik land application (LA) atau aplikasi lahan.

Limbah cair tersebut dialirkan melalui pipa ke kebun kelapa sawit yang dibentuk seperti parit.

Limbah cair dapat digunakan sebagai pupuk organik di area kebun. Manfaat limbah cair pabrik kelapa sawit sebagai pupuk organik, nembantu menyuburkan tanaman kelapa sawit.(HBS)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *