MEDAN, WARTATODAY.COM – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) umatera Utara (Sumut) bersinergi mempersiapkan para atlet arung jeram di daerah ini. Dengan harapan dapat meraih medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2020 di Papua.
“Walau pun waktunya masih panjang, tapi kita juga harus mempersiapkannya lebih awal, sehingga target emas bukan hanya sekedar wacana,” ucap Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah ketika menerima kunjungan FAJI Sumut di Kantor Gubernur Sumut, Selasa (4/12/2018)
Target itu pun didasari prestasi gemilang dari atlet arung jeram Serdangbedagai yang meraih Juara I Champion Junior Women serta Juara II kategori umum, pada Kejuaraan Nasional Arung Jeram R6 di Sungai Progo Yogyakarta tahun lalu. Mereka juga unjuk gigi di kanca international, World Rafting Championship (WRC) Wadi Advantures WRC Abu Dhabi dan Word Rafting Champion (WRC) 2017 di Yoshino River, Jepang.
“Saat ini Pemprovsu tengah berupaya untuk meningkatkan penyelenggaraan kejuaraan nasional. Karena nantinya pasti masyarakat juga yang bakal merasakan keuntungan dari seringnya Sumatera Utara mengadakan event nasional,” ucapnya.
Arung jeram kini bukan sekadar cabang olahraga, seiring berjalan waktu sudah menjadi aktivitas wisata. Siapapun bisa berarung jeram, tidak harus profesional yang berpengalaman, yang pemula pun bisa berarung jeram.
“Sumut punya sungai yang cantik alamnya, masih perawan belum tersentuh tangan manusia. Lalu aliran sungai melewati perkebunan. Sungai Asahan contohnya, kini sudah menjadi tujuan jeram dunia, untuk itu harus ada kerja sama sesama pemerintah provinsi dengan kabupaten, nantinya pasti masyarakat juga yang bakal mendapati keuntungan,” tambah Wagubsu
Dalam kesempatan ini, Bupati Serdangbadagai Soekirman, selaku Ketua FAJI Sumut mengajak Wagubsu untuk bisa berpartisipasi dalam kegiatan Kejuaraan Daerah Arung Jeram Sumut 2018.
“Hari ini saya tidak hanya datang sebagai Bupati Serdangbedagai, juga sebagai Ketua FAJI Sumut yang ingin mensosialisasikan kegiatan pada tanggal 8-12 Desember, sekaligus pengukuhan pengurus FAJI Sumut yang baru, di Desa Bulu Duri, Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdangbedagai,” ajak Soekirman
Pada kegiatan tersebut, juga direncanakan pernyataan sikap dari beberapa stakeholders seperti Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) serta pelaku industri wisata, untuk berkomitmen melakukan Save Our Rivers.”Nantinya setiap tetamu yang hadir untuk arung jeram ke Sei Bah Bolon akan menanam satu pohon di bantaran sungai, karena alam yang indah harus tetap dijaga,” tambahnya.- (rel)