MEDAN, WARTATODAY.COM – Menyikapi kondisi merebaknya wabah virus corona (Covid-19) di berbagai wilayah Indonesia termasuk Sumatera Utara (Sumut) dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 Tingkat provinsi di Kota Tebing Tinggi yang semula dijadwalkan tanggal 1-9 April 2020 akhirnya ditunda.
Penundaan pelaksanaan MTQ tersebut disampaikan langsung Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dalam kunjungan silaturahmi Pemerintah Kota (Pemko) Tebingtinggi, di Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman, Medan, Jumat (20/3/2020).
“Semula yang dijadwalkan tanggal 1-9 April 2020 Kita usulkan untuk diundur hingga bulan Mei. Namun untuk tanggal belum dipastikan Pak. Hal ini sebagai langkah dan upaya untuk mendukung dan membantu menghambat penyebaran Covid-19. Mohon arahan dan bimbingan Pak,” ujar Muhammad Dimiyathi.
Sekdako juga menyampaikan, penundaan tersebut sekaitan dengan kondisi merebaknya pandemi global Covid-19 di berbagai wilayah Indonesia sekaligus adanya surat edaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana terkait perpanjangan masa darurat bencana Covid-19 serta adanya surat edaran Gubernur Sumut tentang larangan perjalanan dinas dan imbuan tidak melakukan kegiatan yang bersifat massal.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyetujui usulan pengunduran pelaksanaan MTQ ke-37 Tingkat Provinsi di Kota Tebingtinggi tersebut. Apalagi hal ini untuk kebaikan masyarakat Sumut seluruhnya. “Semua instruksi-instruksi dan protokol pencegahan dan penanganan Covid-19 baik tingkat nasional, tingkat provinsi dan kabupaten/kota supaya diikuti. Sementara kita tunda dulu. Ini sudah merupakan langkah tepat untuk menghambat penyebaran,” ucap Edy.
Edy mengharapkan hal ini disosialisasikan kepada seluruh masyarakat dan kabupaten/kota se-Sumut yang akan mengikuti MTQ ke-37 Tingkat Provinsi di Kota Tebingringgi tersebut.- (js/hms)