JAKARTA, WARTATODAY.com Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memastikan proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka di Gedung MPR dan MPR, Senayan pada 20 Oktober 2014 mendatang akan berjalan aman.
Maruli memastikan karena sampai saat ini pihalnya tidak ada melihat gelombang atau pergerakan yang berpotensi menciptakan situasi tidak aman saat pelantikan nanti.
“Jadi kekuatan kekuatan sudah kita baca hampir tidak ada (ancaman),” kata Maruli setelah menghadiri serah-terima Danrem dan Dandim di kawasan Jakarta Barat, dikutip dari Antara, Kamis (10/10/2024).
Karenanya, menurut KSAD, pihaknya hanya akan melakukan pengamanan normal selama proses pelantikan berlangsung, tapi Ia tidak menyebutkan berapa jumlah personel yang akan dikerahkan untuk proses pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih tersebut.
Tidak hanya pengamanan di gedung parlemen saja, Maruli memastikan jajarannya juga akan melakukan pengamanan selama proses di istana saat prosesi pisah sambut presiden RI.
“Tidak ada hal-hal yang terlalu menonjol kira-kira. Mudah-mudahan bisa lancar nanti,” kata Maruli kepada awak media.
Diketahui, Presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik menjadi presiden dan wakil presiden pada Minggu 20 Oktober 2024.
Prosesi pelantikan tersebut akan digelar di gedung DPR dan MPR serta disaksikan oleh seluruh anggota legislatif.
Setelah itu, Prabowo dan Gibran direncanakan pergi ke Istana Kepresidenan untuk mengikuti prosesi pisah sambut dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).- (Ant_j)
Editor: J. Saragih Sumber: Antara