TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM -Wali Kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan sampaikan LKPJ akhir tahun 2017 pada rapat paripurna DPRD yang dipimpin Ketua DPRD M.Yuridho Chap, diruang sidang dewan setempat, Jumat (20/4/2018.
Dalam nota pengantar Wali Kota menyampaikan berdasarkan peraturan perundang-undangan proses LKPJ kepada DPRD sangat jelas,transparansi dalam menyampaikan realisasi kinerja Pemda sehingga tidak lagi memerlukan suatu interprestasi lain.
Disampaikan secara makro ketersedian anggaran belum sebanding dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat,kondisi ini merupakan kendala setiap tahunya yang dihadapi Pemko Tebingtinggi.
Bagian lain disampaikan tingkat pertumbuhan ekonomi daerah 2016 sebesar 5,11 persen, PDRB perkapita atas dasar harga berlaku sebesar 31.915.000,09, tingkat pengangguran terbuka 10,46 persen dan Inflasi Kota Tebingtinggi 4,76 persen.
Dalam LKPJ tersebut disampaikan Wali Kota berkaitan dengan pendapatan daerah tahun 2017 terealisasi Rp.711.618.469.446,17 atau 97, 63 persen dari target Rp.728.893.893.343,94.
PAD 2017 terealisasi Rp.113.211.334.515,17 atau 93,14 persen dari target Rp.121.548.410.113,00, PAD ini berkontribusi 20,01 terhadap pendapatan yang diterima Pemko Tebingtinggi.
Lain-lain PAD yang sah teralisasi Rp.74.449.606.894,05 atau 89,24 persen dari target Rp.83.425.176.300. Pendapat Pajak Daerah terealisasi Rp.27.152.730.395. atau 105,71 persen dari target Rp.25.685.000.000.- (js)
