TEBINGTINGGI, WARTATODAY.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Tebingtinggi, Moettaqien Hasrimi hadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW, sekaligus silahturahmi dengan masyarakat Kelurahan Mentos (Mekar Sentos, Rabu malam (2/10/2024), di Masjid Al-A’raf Haramain Jalan Gunung Arjuna.
Pj Wali Kota Moettaqien Hasrimi mengungkapkan, Maulid Nabi Muhammad SAW dengan thema “ Teladani Uswah Rasulullah Guna Mewujudkan Masyarakat Islami Dalam Berkolaborasi dan Ta’awun”, mengandung makna “uswah” Rasulullah SAW artinya adalah meneladani sifat, tingkah laku dan budi pekerti nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita dapat
berkolaborasi dan “taawun”, yakni saling bekerja sama dan tolong menolong dalam kebaikan.
“Kiranya dalam kehidupan di masyarakat kita dapat bergotong – royong memberi manfaat terhadap sesama, nabi Muhammad adalah seorang tokoh panutan suri tauladan yang luar biasa, beliau mampu merubah masyarakat, dari masyarakat jahiliyah menjadi masyarakat khaira ummah (sebaik-baik umat),” kata Moettaqien.
Moettaqien Hasrimi juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi untuk tetap menjaga kerukunan, kedamaian bagi sesama, apalagi sebentar lagi kita akan melaksanakan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah tahun 2024. kita mendoakan agar Kota Tebingtinggi selalu aman, damai, dan sejahtera, tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Badan Kesejahteraan Masjid Al-Araf Aramain, H Muhammad Hasbie Ashshiddiqi melaporkan, kegiatan kita kali ini sebenarnya tidak hanya kegiatan maulid saja, ini juga sebagai ajang silaturahim kita ditengah aktivitas sehari-hari. Mudah-mudahan kehadiran Pak Wali menambah motivasi dan semangat bagi kita, dalam melaksanakan kegiatan kemasyarakatan, singkatnya.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al-Araf Aramain juga diisi dengan penyerahan bantuan kepada warga penerima oleh Penjabat Wali Kota Tebingtinggi.
Turut hadir dalam kegiatan, Kadis Kominfo, Dedi Parulian Siagian, Kabag Protokol Faisal Ahmad, Camat Rambutan, Marwansyah Harahap, Anggota DPRD, Indra Gunawan, Ketua Muhammadiyah, Jufri, Al Ustadz Pardomuan Nasution, dan Lurah Mekar Sentosa, Yolanda Amelia. (red)
