TEBINGTINGGI, WARTATODAY.com – Penjabat (Pj.) Wali Kota Tebingtinggi, Moettaqien Hasrimi, menerima audiensi HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) Kota Tebingtinggi, Jumat (21/6/2024), di rumah dinas Wali Kota, Jalan Sutomo.
Dalam pertemuan tersebut Moettaqien Hasrimi mengatakan, bahwa pada prinsipnya Pemerintah Kota Tebing Tinggi mendukung dan siap membantu rencana program kerja dari HKTi, untuk kemajuan masyarakat petani.
“Kami pada prinsipnya pasti membantu, saya berharap dengan kehadiran HKTI mampu memberi warna pada petani kita,” katanya.
Moettaqien Hasrimi menyampaikan, adapun rencana melakukan kunjungan ke poktan-poktan yang ada, dengan harapan mengetahui keluhan dan yang dibutuhkan masyarakat petani.
“Lain waktu bersama kita turun ke poktan, bertukar pikiran. Apa yang dibutuhkan mereka, InsyaAllah kita akomodir,” singkatnya
Sebelumnya, Ketua HKTI Kota Tebingtinggi, Andar Alatas Hutagalung, yang juga anggota DPRD Kota terpilih periode 2024-2029, menyampaikan audiensi dimaksudkan, menjalin silaturahmi sekaligus niatan berkolaborasi dengan Pemko Tebingtinggi.
Lanjutnya, ada beberapa rekomendasi yang akan pihaknya kerjakan, mendorong program kerja khusus urban farming, kemudian zonasi wilayah Kelurahan, mendorong untuk penyediaan SDM pertanian kedepan.
“Sekarang anak muda agak kurang sebagai petani sehingga kita dorong HKTI, ke petani milenial. Selanjutnya, kita minta Pemko beri ruang kepada petani mengenai penyuluhan, khusus milenial supaya hilirisasi jelas,” katanya.
Diakhir, Ketua HKTI Kota Tebingtinggi berharap kepada Pj. Wali Kota dan jajaran, memberikan atensi perhatian, agar HKTI turut dilibatkan dalam program pertanian dari Pemko Tebingtinggi.
“Agar pertanian tepat sasaran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani di Kota Tebing Tinggi ini,” ujarnya.
Turut hadir, Plt. Kaban Kesbangpol, Abdul Halim Purba, Kadis Kominfo, Dedi Parulian Siagian, Sekretaris Dinas Ketapang dan Pertanian, Sadat Batubara, Kabag Pemerintahan Setdako, Ramadhan Barqah Pulungan, Kabidkom Diskominfo, Iswan Suhendi, dan Plt. Kabag Prokopim, Faisal Ahmad. (APA)