TEBING TINGGI, WARTATODAY.com – Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) Prof. Baharuddin, menyambut baik dan mengapreasiasi kerjasama Pemko Tebing Tinggi dengan UNIMED yang telah tertuang dalam bentuk penandatangan berita acara perjanjian kerjasama ( MoU ) dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi.
Hal tersebut disampaikan Baharuddin saat menerima Direktur RSUD, dr Irwansyah didampingi dua Wakil Direktur Iqbal Abdillah SE. MSi dan Ahmad Fauzan S.Farm, Apt usai acara penandatanganan Memorandum of Understanding ( MoU ) antara Pemerintah Kota Tebing Tinggi / Rumah Sakit dr H Kumpulan Pane Dengan Unimed / Fakultas Kedokteran, Selasa ( 5/3/2024 ) di Ruang Biro Rektorat.Lt. II – Gedung Pusat Administrasi UNIMED Jalan Pancing Medan.
Penggalan ujaran Rektor Unimed, Prof. Baharuddin di sampaikan dr Irwansyah
Direktur Rumah Sakit dr H. Kumpulan Pane ( RSKP.) Kota Tebing Tinggi kepada awak media jejaring, usai pertemuan singkat di ruang kerja rektor.
Seperti di jelaskan dr Irwansyah Direktur RSKP Kota Tebing Tinggi bahwa pihak UNIMED menyatakan siap membantu dalam hal memfasilitasi penyusunan Rancang Bangun Rinci atau Detail Engineering Design yang.biasa di sebut DED. Rancang Bangun Rinci atau DED adalah dokumen desain teknis bangunan yang terdiri dari gambar teknis, spesifikasi teknis dan spesifikasi umum, volume serta biaya pekerjaan.
“DED sebagai kelengkapan rencana Pembangunan.gedung baru Rumah Sakit RSKP..di area gedung TC Tebing Tinggi dan penambahan gedung rawat inap, untuk peruntukan asrama, Ruang Komite Medik, Laboratorium Skill, Ruang Sidang, Ruang Perpustakaan dan Ruang Diskusi Pembelajaran, Ruang Aula, Penataan Lanscape, Instalasi Narkoba serta Rawat Inap Jiwa. ” Jelas Irwansyah.
Katanya, Kerja sama didasari tujuan bersama atas dasar kebutuhan dan minat kedua belah pihak secara timbal balik dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia khususnya dokter, sehingga dapat tercapai pelayanan kesehatan masyarakat, sebagaimana yang diamanatkan peraturan perundang-undangan
Dalam kesempatan wawancara awak media jejaring dengan direktur RSKP Kota Tebing Tinggi, Ternyata dengan adanya kerjasama ini, diharapkan nantinya terbina hubungan kelembagaan antar pihak dalam melaksanakan kegiatan pendidikan, pelayanan kesehatan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
“Pelaksanaan tata kelola yang meliputi perencanaan, penyediaan, pengelolaan, pemanfaatan dan pengambangan bersama sumber daya dalam hal mengatur aspek kawasan yang meliputi kegiatan pendidikan pelayanan kesehatan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran akhir penyelenggaraan pendidikan calon dokter. ” Tutur Irwansyah.
Mengutip dari portal website unimed.ac.id, pada pertemuan sebelumnya dengan Pj Wali Kota Tebing Tinggi Syarmadani, beberapa waktu lalu Rektor Unimed Prof. Baharuddin sempat menyampaikan rasa terima kasih dan sangat senang sejak dibukanya Fakultas kedokteran dan UNIMED sudah menerima mahasiswa baru untuk prodi kedokteran yang mana rumah sakit sangat penting dalam mendukung kelancaran perkuliahan serta sebagai salah satu wahana yang diperlukan oleh mahasiswa kedokteran nantinya.
Hal ini juga menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi ketika membuka prodi kedokteran. Karena dalam pendirian FK dibutuhkan rumah sakit pendidikan utama, rumah sakit pendidikan dan beberapa wahana pendidikan lainnya.
Pernyataan yang nyaris sama juga disampaikan Prof. Erond Litno Damanik di sela acara penandatanganan MoU, selaku Wakil Rektor bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat dan juga selaku Koordinator Kerja Sama Dalam Negeri, Erond Litno Damanik menyatakan dan juga meng-apresiasi maksud dan tujuan dari MoU yang di tandatangani kedua belah pihak
Wadir Umum dan Keuangan, Iqbal Abdillah, SE MSi pada kesempatan penandatangan tersebut juga menyampaikan laporan terkait dengan kunjungan tim Kementrian PUPR dalam hal penelusuran rencana rehab fisik gedung RSKP dan perluasan serta penambahan gedung RSKP di areal lahan TC sebagai tindak lanjut dari kunjungan Presiden RI beberapa waktu yang lalu.
” Saat ini kita sedang berupaya memenuhi kelengkapan readiness kriteria yang akan menjamin usulan program untuk bisa diterima sebagai program dengan dasar yang akurat, lengkap, dan siap untuk dilaksanakan ” . Kata Iqbal Abdillah di hadapan yang hadir dalam acara penandatanganan MoU.- (Met)
