TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Tebingtinggi, Syarmadani, didampingi Pj. Sekdako H. Kamlan Mursyid, dan Kadis Perdagangan, Koperasi dan UKM Zahidin, meninjau lokasi kebakaran di kompleks Pajak Mini Jalan Berdikari, Kelurahan Badak Bejuang, Kecamatam Tebingtinggi Kota, Kota Tebingtinggi, Rabu (30/8/2023).
Penjabat Wali Kota Syarmadani mengungkapkan rasa prihatin yang sedalam-dalamnya, atas musibah kebakaran yang menimpa 13 kios yang didominasi sebagai tempat usaha menjahit pakaian (tailor).
“Karena itu (toko) merupakan aset milik Pemko Tebingtinggi , dan saudara-saudara kita pelaku usaha menjadi korban dalam musibah kebakaran itu. Saya lihat habis terbakar sisa dinding, makanya kita perlu mengambil langkah apa hal-hal terkait korban,” kata Syarmadani.
Menurut Syarmadani, musibah ini juga membuat perputaran ekonomi dari pelaku usaha tersebut menjadi terganggu dengan peristiwa kebakaran tersebut.
“Mudah-mudahan korban dan keluarga dapat menerima musibah ini dengan sabar dan bisa segera bangkit,” tutup Syarmadani.
Sebelumnya diberitakan belasan kios yang berada di Komplek Pajak Mini Kota Tebingtinggi terbakar, Rabu (30/8/2023) sekitar pukul 05.00 WIB.
Akibatnya, sebanyak 11 unit Kios Penjahit Pakaian (Tailor), 1 Kios Percetakan dan 1 Kios Warung Kopi beserta isinya yang berada di Kompleks tersebut ludes terbakar dan tinggal puing-puing.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian materil diperkirakan mencapai Rp. 1,5 miliar. Sedangkan sumber api, dugaan sementara akibat korsleting arus pendek listrik yang diduga berasal dari salah satu kios.
Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Arianto sebelumnya menyebutkan bahwa, berdasarlan keterangan saksi, saat itu, saksi Hendrik, yang berada didalam rumah tiba tiba mencium bau terbakar, lalu ia keluar rumah dan melihat bangunan kios di Pajak Mini sudah terbakar, dan tidak lama, saksi Adi juga datang dan melihat warung Kopi miliknya sudah dilalap Api.
“Menurut keterangan saksi, api terlihat membesar dari kios penjahit nomor 35, yang kemudian api menyebar ke kios-kios lainya,” ungkap Kasi Humas.
Api baru dapat di padamkan sekira pukul 07.00 WIB, setelah lima unit mobil Pemadam kebakaran milik Pemko Tebingtinggi turun ke lokasi kejadian memadamkan api, dibantu warga sekitar.
Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian. Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Sedangkan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, namun dugaan sementara akibat korsleting listrik,” terang Kasi Humas Polres Tebingtinggi. (APA)
