TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Persatuan Umat Islam (PUI) Kota Tebingtinggi, menggelar kegiatan Seminar NGObrol tentang Pendidikan Islam (NGOPI), Jumat (2/9/2022) di Gedung Islamic Center Komplek Mesjid Agung Tebingtinggi. Kegiatan tersebut dibuka Pj Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi.
Kegiatan yang diikuti ribuan peserta seminar para pelajar SMA/ SMK dan MA yang beragama Islam, serta Guru Madrasah sekota Tebingtinggi tersebut, menghadirkan narasumber, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Dr. H. Asren Nasution, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tebingtinggi Idham Khalid dan Kakan Kemenag Kota Tebingtinggi Dr. H. Muhammad David Saragih.
Pj Wali Kota Muhammad Dimiyathi menegaskan, generasi muda saat ini sudah memasuki dalam era digitalisasi. Bagaimana Islam menghadapi era digitalisasi ini, oleh karena itu nanti tolong ikuti dengan sebaik – baiknya, dan panitia dapat merekomendasikan bagaimana pola pendidikan Islam di era globalisasi ini.
Diungkapkan Dimiyathi banyak dampak positif pada waktu kita terdampak Covid-19 lalu. Bagaimana murid kita belajar dengan daring, ini menunjukkan bahwa kita sudah masuk era globalisasi dan adik – adik dapat belajar melalui internet.
Dimiyathi mengatakan, bahwa Kita ini tidak cukup hanya pintar saja, tetapi kita juga harus cerdas, didalam Pendidikan Islam kita diajarkan kecerdasan.
“Didalam belajar di Pendidikan Islam itu, harus kita perkuat karakter nya di pendidikan dasar SD, SMP, dengan mengelola pendidikan Islam terpadu ini,” ujar Dimiyathi.
Sementara Ketua DPRD Kota Tebingtinggi Basyarudin Nasution mengatakan, kami mengapresiasi luar biasa kepada Persatuan Umat Islam (PUI) Kota Tebingtinggi, yang sudah membuat kegiatan positif ini. mudah-mudahan mendapatkan paradigma baru, untuk kita aplikasikan di kehidupan khususnya untuk adik – adik yang mengikuti seminar ini.
Basyarudin Nasution menegaskan kepada pelajar SMA bahwa, kalian ini adalah tanggung jawab kami meskipun tingkatnya Provinsi, namun kalian adalah domisili di Kota Tebingiinggi. Ini akan menjadi catatan kami di DPRD nantinya, semoga anak – anak kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dalam acara ini, singkat Basyaruddin.
Sebelumnya Kadis Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Dr. H. Asren Nasution mengatakan, didalam prioritas pembangunan di Sumut, pendidikan menjadi skala prioritas pertama. Maka diskusi pada hari ini sangat penting bagi kita, karena Gubernur atensi tentang pendidikan saat ini.
“Saya mengajak kepada jajaran Dinas Pendidikan, yang paling penting memelihara dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan, saya mendukung program – program yang di tawarkan oleh Kementerian Agama, terutama aspek – aspek tersebut, ucap Asren.
Menurut Asren, ada 3 Prinsip Dasar Masyarakat Maju yaitu, Memegang teguh etika Akhlakul Karimah, Jujur dan memiliki integritas dan Bertanggung jawab. “Saya menghimbau, mari kita fokus membangun generasi ini dengan Kriteria karakter ini,” ajak Kadis Pendidikan Sumut.
Hadir dalam kegitan tersebut, Ketua Persatuan Umat Islam Provinsi Sumut Dr. Sakhira Zandi, Kabag SDM Polres Tebingtinggi AKP Zulham, Kadis Pemberdayaan dan Perlindungan Anak Kota Tebingtinggi Dra. Sri Wahyuni, Kabag Kesra Pemko Tebingtinggi Aidil, Ketua Persatuan Umat Islam Kota Tebingtinggi Alwin Siregar, dan Ketua PD Muhammadiyah Kota Tebingtinggi Jufri. (APA)
