MEDAN, WARTATODAY.COM – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melalui Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Afifi Lubis memaparkan kondisi wilayah, serta potensi daerah terkait peluang kerja bagi masyarakat di 33 kabupaten/kota di hadapan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Ida Fauziyah.
Paparan tersebut disampaikan Pj Sekdaprov Afifi Lubis pada acara Inauguration of School Operation Kegiatan Pengembangan Balai Latihan Kerja (BLK) Maritim (Development of Maritime Vocational Training Centers) di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, Selasa (17/5/2022)
Potensi tersebut, kata Afifi, dilihat dari besarnya jumlah penduduk sekitar 15 juta jiwa, dengan usia produktif sebanyak 10,98 juta orang, angkatan kerja 7,74 juta, serta penduduk yang bekerja sekitar 7,32 juta orang. Sedangkan tingkat pengangguran terbuka sebanyak 423 ribu orang atau 5,47%.
Kemudian dari segi letak geografis, Sumut berdekatan dengan Singapura dan Malaysia yang terpisah oleh Selat Malaka yang merupakan jalur lalu lintas pelayaran internasional yang padat. Termasuk juga potensi perkebunan, pertanian, perikanan dan pertambangan serta didukung kawasan ekonomi khusus Sei Mangkei, pelabuhan serta bandara internasional.
Berbagai program, lanjut Afifi, telah dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) agar berkompeten di dunia kerja, guna mengurangi angka pengangguran. Ada 12 BLK pemerintah, 498 lembaga pelatihan kerja swasta (LPKS) dan BLK Komunitas yang tersebar di beberapa kabupaten/kota. Namun 12 BLK Pemerintah saat ini kondisinya mebutuhkan peremajaan alat praktek.
Sementara itu, Wakil Dubes Austria, Philip Roessl, menuturkan pelaksana proyek pengembangan program pelatihan Tourism Hospitality and Joinery di BBPVP Medan merupakan perusahaan asal Austria, yakni bit media e-solutions GmbH, yang merupakan salah satu perusahaan terkemuka Eropa di bidang pendidikan dan e-learning.
Perusahaan ini telah berhasil melaksanakan proyek-proyek di bidang pendidikan serta kerjasama pembangunan di seluruh dunia. Dalam perjalanannya, proses Ground Breaking Vocational Training Center Maritim di Medan telah berlangsung pada tanggal 11 November Tahun 2020.- (rel-kmf)