Jumlah ODP di Tebing Tinggi Naik Jadi 137 Orang, Ini Alasannya

Tebing Tinggi101 Dibaca
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi, dr Nanang Aulia Fitra saat dikonfirmasi. (wartatoday/arc)

Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dalam dua hari terakhir di Kota Tebing Tinggi naik drastis. Sebelumnya berdasarkan laman https://covid19.tebingtinggikota.go.id, jumlah ODP pada Minggu (29/03/2020) sebanyak 14 orang, namun hari ini Selasa (31/3/2020) jumlah ODP sudah mencapai 137 orang dan mereka diisolasi di rumah masing-masing.

Kepala Dinas Kesehatan sekaligus juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi, dr Nanang Aulia Fitra kepada wartawan Selasa (31/3/2020) usai Apel Giat Penyemprotan Massal Polres Tebing Tinggi di Lapangan Merdeka menjelaskan, adanya penambahan dikarenakan adanya perubahan kriteria penetapan ODP dari Kementerian Kesehatan.

” Berdasarkan rekomendasi dari Menteri Kesehatan tentang nomenklatur yang baru dalam penetapan ODP dan PDP maka kami melakukan pemantauan yang lebih seksama terhadap penegakan diagnosa ODP dan TDP yang ada “, kata Nanang.

Terjadi suatu perobahan karena hampir rata para yang awalnya kita tetapkan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) beberapa hari ini mulai muncul gejala-gejala namun masih gejala ringan sehingga berubah statusnya menjadi ODP dan dalam pemantauan kita, jelas Nanang.

Menurut Nanang, kreteria ODP yakni ada atau tidaknya gejala demam atau insfeksi saluran pernafasan atas, kemudian orang yang baru pulang dari negara atau daerah yang terjangkit ini bisa kita kategorikan dengan ODP yang terus kita pantau, jelas dr Nanang.

Nanang juga mengimbau warga Kota Tebing Tinggi agar mematuhi segala aturan yang ditetapkan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,-(arc)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *