SERGAI, WARTATODAY.COM – Setelah sebelumnya Minggu (19/1/2020) lalu Kereta menabrak Toyota Harier di perlintasan Kereta Api, Dusun I Desa Melati Kecamatan Perbaungan Kab. Sergai,kini kejadian serupa kembali terjadi.Kini giliran Toyota Rush Nomor Polisi B 2635 TOW dihantam Kereta Api penumpang di Perlintasan Kereta Api Dusun II Pasar Rodi Desa Firdaus Kec.Sei Rampah,Selasa (21/1/2020) sekitar pukul 15.00 Wib.
Akibatnya, pengemudi mobil Haposan Nainggolan (68) warga Dusun III Desa Firdaus Kec. Sei Rampah mengalami luka ringan termasuk tiga orang penumpang lainnya Burhan Nainggolan (73) warga Muliharjo, Kec. Lampuing,Kab Ogan Hilir-Riau, Menanti Samosir (67) warga Jln Pancing II Indra Kasih Medan Tembung dan Rosmina Samosir (72) warga Dsn III Firdaus Kec Sei Rampah.Semua korban masih satu keluarga tersebut dilarikan ke RSUD Sultan Sulaiman di Desa Firdaus guna mendapatkan perawatan.
Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang didampingi Kasat Lantas AKP Agung Basuni di lokasi kejadian membenarkan peristiwa diperlintasan kereta api tanpa palang, antara mobil Toyota Rush ditabrak Kereta Api ekonomi.
“Akibat hantaman Kereta Api bagian depan kiri Toyota Rush ringsek, dan keempat penumpangnya yang masih terpaut keluarga mengalami luka-luka serta syok, satu diantaranya mengalami luka berat,” jelas AKBP Robin Simatupang.
Saat peristiwa di Perlintasan Kereta Api Desa Melati Perbaungan,Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang didampingi Kasat Lantas AKP Agung Basuni,saat di IGD RSU Melati Perbaungan dalam keterangannya berharap agar pihak terkait memasang palang pintu perlintasan karena belum ada pintu perlintasan padahal lokasi tersebut merupakan akses jalan yang ramai dilewati warga.(ARM)
